25/08/11

Pria Tidak Suka Kalau Wanita…

Tahukah bahwa ada hal-hal yang tidak disukai pasangan jika Anda melakukan hal-hal ini. Coba lihat, siapa tahu justru inilah yang sering menjadi penyebab ketegangan dalam hubungan Anda berdua.




Selalu mempertanyakan perasaan pasangannya.
Mungkin Anda selalu tergoda untuk bertanya, “apakah kau masih mencintaiku?” Meskipun tak punya maksud terselubung di balik pertanyaan itu, namun pria cenderung menganggapnya sebagai ketidakpercayaan dan keraguan Anda terhadapnya. Apalagi jika pertanyaan itu cukup sering diajukan. Hanya ada 3 kemungkinan yang akan terjadi; ia sekedar menjawab untuk menjauhi masalah, ia tidak menjawab, atau ia justru marah kepada Anda. Dan suasana romantis yang coba Anda bangun pun buyar. Bagi pria, “kami akan menyatakan perasaan kami, ketika kami sedang ingin mengatakannya.”

Tidak menjaga penampilan.
Setelah lama menjalani kehidupan bersama pasangan, telah sama-sama tahu kebaikan dan keburukan masing-masing, seringkali penampilan menjadi urusan nomor sekian. Apalagi dengan segudang tanggung jawab Anda di rumah dan luar rumah. Banyak pria mengeluh, bahwa pasangannya menjadi tidak memperhatikan penampilan setelah menikah. Terutama ketika berada di rumah. Padahal, setiap orang suka dengan keindahan, begitu pula pasangan Anda. Cobalah untuk mengembalikan diri Anda yang dulu, yang membuat pasangan jatuh cinta.
Usahakan untuk tetap tampil menarik, tidak hanya ketika akan keluar rumah, namun juga di rumah. Meskipun Anda lebih suka memakai daster yang nyaman, pilihlah model yang seksi dan menarik, serta usahakan agar Anda selalu bersih dan wangi. Ada baiknya jika sempatkan untuk mandi setelah memasak, karena biasanya bau masakan menempel di pakaian. Ingatlah bahwa sesungguhnya orang yang harus Anda tarik perhatiannya adalah pasangan Anda sendiri.

Menyiksa diri demi penampilan
Menjaga penampilan memang penting, namun pria tak suka jika wanita menyiksa dirinya demi tampil lebih cantik. Misalnya, diet ketat demi tampil lebih langsing, namun pada akhirnya Anda sangat kelaparan, lemas dan bahkan sakit. Atau memakai sepatu hak tinggi namun akhirnya terkilir. Bagi pria, tindakan seperti ini tampak konyol dan terkesan ‘cari penyakit’. Tak ada salahnya menjaga bentuk tubuh tetap ideal demi kese-hatan dan tetap cantik, namun tak perlu sangat menyiksa diri.
Memberi “ujian”.
Salah satu hal yang sering dilakukan wanita adalah memberi “tes” kecil kepada pasangannya. Misalnya, coba-coba membuat pasangannya cemburu, atau justru menguji kesetiaan pasangannya dengan berbagai cara. Sebenarnya, pria sangat tidak suka dengan ujian-ujian itu, karena membuatnya merasa dipermainkan. Dan hati-hati, bisa jadi ujian itu berbalik jadi mengganggu pikiran Anda.
Menggerutu
Coba ingat-ingat, apakah Anda sering mengomel panjang lebar atau bersungut-sungut sambil menggerutu. Mungkin di hari-hari ketika Anda merasa semua tidak berjalan lancar. Namun, tak ada yang suka berada di dekat orang yang menggerutu, termasuk pasangan. Lagipula, ketika menggerutu panjang lebar, keluhan Anda menjadi tidak terfokus dan pasangan tidak mengerti sepenuhnya, apa yang sebenarnya Anda inginkan.
Bicara dengan “kode”.
Wanita dan pria memiliki gaya komunikasi yang berbeda. Umumnya pria terbiasa bicara ‘to the point’ sementara wanita lebih sering berkomunikasi dengan arti yang tersirat. Misalnya, ketika Anda sebenarnya ingin dijemput setelah kerja lembur, namun alih-alih minta dijemput justru berkeluh kesah tentang banyaknya pekerjaan Anda. Padahal, kebiasaan dengan arti tersirat ini tidak memudahkan pasangan untuk mengerti yang Anda sampaikan. Tidak hanya Anda kecewa karena pasangan tidak melakukan seperti yang Anda inginkan, pasangan pun bisa merasa kesal karena ketidakjelasan Anda.

Bergosip dan terlalu ingin tahu.
Harus diakui, bahwa wanita lebih menyukai hal berbau gosip yang ‘juicy’ daripada pria. Terlihat dari persentase penonton wanita yang mengikuti tayangan infontainment. Dan umumnya pria, terutama pasangan Anda, tidak suka dengan wanita yang membicarakan kekurangan orang lain. Apalagi jika wanita itu berusaha mencari tahu sana-sini mengenai kekurangan orang lain tersebut. Mudahnya, lihat reaksi pasangan ketika kebetulan Anda membicarakan orang lain.
Apabila pasangan terlihat acuh tak acuh menanggapi pembicaraan Anda, artinya ia sudah merasa tak nyaman dan Anda tampak terlalu ingin tahu baginya. Salah satu yang membuat pria tak suka wanita yang suka bergosip, karena sering kali juga tak bisa menjaga rahasia.

Cemburu buta.
Meskipun cemburu bagaikan bumbu dalam suatu hubungan, namun terlalu banyak bumbu juga membuat rasa masakan kacau, bukan? Begitu pula dengan hubungan Anda dan pasangan. Memberondong pasangan dengan banyak pertanyaan ketika pulang lebih larut daripada biasanya, justru membuatnya tak nyaman. Tak ada salahnya mengawasi pasangan, namun berikan juga kepercayaan untuknya. Jika Anda ingin tahu apakah ia bicara jujur, datanglah sesekali ke tempat kerjanya ketika ia harus lembur, berikan perhatian dengan membawakannya makanan atau menjemputnya sepulang kerja. Hal ini jauh lebih simpatik daripada bersikap curiga.

Suka mengatur
Sebagai orang yang bertanggung jawab terhadap kelancaran kehidupan di rumah, secara tak sadar mungkin Anda menerapkan banyak aturan tak hanya pada anak-anak, namun juga pasangan. Memang, siapa yang tak ingin memiliki rumah bersih dan keluarga yang teratur. Namun, jika terlalu banyak aturan yang Anda terapkan kepada pasangan, ia akan merasa terkekang dan diperlakukan seperti anak kecil. Ada baiknya bila Anda sedikit rileks, dan berikan ruang kepada pasangan.
Lagipula, hidup berpasangan memang harus saling menyesuaikan diri bukan, tak hanya dirinya terhadap aturan Anda, namun Anda pun harus menyesuaikan diri dengan kebiasaan-kebiasaannya. Ada pepatah yang mengatakan, bila kita menggenggam pasir terlalu erat, justru pasir itu akan mengalir keluar.

http://www.mari-bicara.com/node/1834

Tidak ada komentar:

Posting Komentar